RSS

SELEMBAR GORESAN UNTUKMU

Untukmu ibuku tercinta, 
aku hanya ingin mengungkapkan rasa bela sungkawa kepada hatiku yang telah ku bunuh secara perlahan karenamu, aku hanya ingin mengungkapkan kepedihanku yang telah meremukkan jantungku karena aku mencintai seseorang tanpa seizin dan keridhoanmu, aku harus memupuskannya secara perlahan , aku harus memendamnya dalam - dalam , menguburnya , dan menghilangkannya. 
ini adalah bukti dari keteguhan hatiku untuk memberikan kebahagiaan batin yang belum kau dapatkan dari sebelumnya, maaf kan aku ... 
maafkan aku jika aku sempat melukaimu , atau mengecewakanmu atas pilihan hatiku yang tak pernah memakai logika ketika memilihnya, tak pernah memikirkan kedepan atau nantinya seperti apa ,iya seperti yang kau katakan sebelumnya, bahwa sanya aku harus mencari tiang dan nahkoda yang mempu membawaku mengarungi samudra nan luas dan tak mudah. 
aku juga harus pandai memilih laki laki yang mampu seperti yang engkau mau, seperti dambaanmu yang belum terealisasi sampai saatini , iya ... aku mengerti ... aku benar benar mengerti ,aku akan berusaha , seperti yang kau pinta ... seperti yang kau mau. aku tidak akan melangkahkan kakiku jika kau tidak berkata iya , aku hanya mempunyai kau .. hanya kau yang aku  punya , hanya kau yang satu satunya ...aku mencintaimu .. aku sangat mencintaimu ... dan aku hanya ingin melihat sebongkah senyum dari sudut bibirmu. tenangkan hatimu ... aku akan menuruti semua yang kau mau, meski ku korbankan semua yang ku mau

DUNIA

Masi tentang desiran ombak yang menerpa
Wajah ayu nan rupawan memandang senja
Menatap langit - langit berwarna jingga
Mendeburkan butir butiran tirta
Lembayung sore itu kian menusuk belanga
Tulang rusuknya kini berada tepat disebelah kanannya
Mungkinkah?
Atau benarkah?
Selalu saja mencari yang benar dan yang salah
Ah ...
Dunia memang tak akan seindah dengan pandangan semata
Dunia hanya sekejab hilang dari kedipan mata ...
aku sudah tak percaya dengan rayuannya
Dunia ... yang tak akan pernah adil
Jika ...
Kita selalu menilainya ....