RSS

MAWAR

Mawar yang menanggalkan durinya
Kini layu dengan mahkota pucatnya
Tertepa angin yang membuatnya tak berdaya
Tunggal dan membuatnya sendirian
Deras hujan yang menghujamkan keseluruh batangnya
Menyiksa dengan kedinginnan yang luar biasa
Mencekram dan membuatnya tak mampu menegakan mahkotanya
Lebah yang mencumbu dengan cintanya
Telah pergi dalam hitungan detik
Terbang dan menantang cakrawala
Mengitari nusantara yang tak ada habisnya
Mawarnya menangis ....
Tidak ...
Dia tetap kokoh berdiri dan menantang matahari
Mawarnya tetap menunggu untuk lebah kembali
Menunggunya dan menceritakan betapa indahnya cakrawala yang dia kitari

0 komentar:

Posting Komentar